Skip to main content

Posts

Showing posts from June, 2014

Ayat kesukaanku

Yohanes 9:1-3 Waktu Yesus sedang lewat, Ia melihat seorang yang buta sejak lahirnya. Murid-murid-Nya bertanya kepada-Nya: "Rabi, siapakah yang berbuat dosa, orang ini sendiri atau orang tuanya, sehingga ia dilahirkan buta?" Jawab Yesus: "Bukan dia dan bukan juga orang tuanya, tetapi karena pekerjaan-pekerjaan Allah harus dinyatakan di dalam dia. Tuhan tidak mengatakan karena dosa kedua orang tua orang buta itu maka dia terlahir buta. Mamaku pernah bilang bahwa karena dosanya maka aku terlahir seperti ini... Tapi kata Yesus bukan dosa mama dan daddy. Tapi ada pekerjaan Tuhan harus terjadi dalam diriku... Kata-kata Yesus dalam ayat ini sangat melegakan hatiku. Dan ayat ini menjadi ayat kesukaanku.

Aku memiliki Yesus

  Sering aku merasa sendiri Kesepian, diabaikan, tak dicintai. Aku ingin mereka mengasihiku Seperti aku mengasihi mereka itu. Tapi yang kudapat hanyalah kata-kata Yang kasar, kekesalan,dan lain-lain  sehingga akupun merasa sedih dan kecewa. Dalam kesedihanku aku mendengar suara Berkata: Jangan kau bersedih anak-Ku sayang Aku, Bapamu, akan selalu ada disini untukmu. Tenanglah anak-Ku sesuatu yang indah telah Ku rancangkan Untukmu. Suatu rencana yang besar akan Ku berikan untukmu. Ya! Aku memiliki Yesus yang selalu mencintaiku sepenuh hati-Nya. Kasih Yesus lebih dari seseorang yang berkata aku memberimu makan, Aku mengasuhmu dengan baik tapi sering kata-kata kasar keluar dari mulutnya. Aku memiliki Yesus yang lemah lembut dan tak pernah membuatku bersedih…. Aku memiliki Yesus yang selalu ada dan selalu menghiburku disaat aku lemah.

TUHAN Jalan Hidupku

TUHAN Kaulah pemilik hidupku Tuhan, kepaada siapakah lagi Aku dapat menggantungkan Segala cita-cita dan harapanku? Bukankah hanya pada-Mu saja? Tuhan,  Engkaulah jalan hidupku. Aku hanyalah seorang manusia yang Lemah dan penuh dengan dosa. Sering kali aku melawan perintah-Mu. Tapi Engkau selalu memanggil dan saat Aku datang kepadaMu, Engkau menyabutku, Memeluk dan memberiku kasih yang terindah. TUHAN, terlalu besar pengorbanan yang Kau Lakukan untukku dan untuk seluruh dunia ini. Janji yang Engkau berikan padaku membuatku takjub Tak bisa kubayangkan apa yang akan ku lakukan jika hidupku Tanpa penyertaan dan kasih-Mu. Tanpa-Mu aku bukanlah apa-apa. Tuhanku, dari sekarang sampai selamanya aku akan memilih untuk melayaniMu.